BEKASIBANGET.COM – Pemerintah Kabupaten Bekasi, melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A), menetapkan Desa Cikarageman, Kecamatan Setu, sebagai lokasi program Peningkatan Peran Wanita Menuju Keluarga Sehat dan Sejahtera (P2WKSS) tahun 2025.
Program ini diharapkan menjadi katalisator pembangunan infrastruktur dan peningkatan kualitas sumber daya manusia di desa tersebut.
Hendrawan, Kepala Seksi Kualitas Keluarga DP3A, mengungkapkan bahwa Desa Cikarageman terpilih setelah melalui proses verifikasi yang ketat. Salah satu faktor penentu adalah tingginya proporsi keluarga pra-sejahtera.
“Sekitar 50% penduduk desa ini masuk kategori pra-sejahtera. Ini alasan utama kami memprioritaskan Desa Cikarageman,” jelasnya saat berkunjung ke lokasi pada Rabu, 8 Februari 2025.
Program P2WKSS akan berfokus pada dua aspek utama: pemberdayaan perempuan melalui pelatihan keterampilan dan pembangunan infrastruktur fisik.
“Selama setahun, ibu-ibu di sini akan mendapatkan pelatihan untuk meningkatkan ekonomi keluarga. Selain itu, kami akan membangun fasilitas yang bermanfaat bagi masyarakat,” ujar Hendrawan.
DP3A telah menjalin koordinasi dengan berbagai dinas terkait untuk memastikan keberhasilan program.
“P2WKSS adalah program tahunan yang sudah teruji. Dukungan lintas sektor akan memperkuat implementasinya,” tambahnya.
Kepala Desa Cikarageman, Markun Hidayat, menyambut positif program ini.
“P2WKSS akan menjadi momentum penting untuk membangun karakter dan kapasitas warga, terutama perempuan. Ini selaras dengan visi pembangunan desa kami,” katanya.
Dengan penetapan Desa Cikarageman sebagai lokasi P2WKSS 2025, diharapkan terjadi percepatan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh. (tul)